PRMEDAN
– Dunia smartphone selalu berkembang dengan inovasi baru, dan segmen ponsel lipat saat ini diperkenalkan lagi oleh dua perusahaan besar dari Tiongkok tersebut:
Honor Magic V3
dan
Huawei Mate X6
.
Wasa Wirman, seorang kritikus teknologi terkenal, hingga pada akhirnya membeli sendiri Huawei Mate X6 karena kesulitan untuk mendapatkan satuunit peminjaman — agar dapat membandingkannya dengan objektivitas dan kelengkapan antara kedua perangkat tersebut.
Desain: Serupa Dalam Ketipisan, Tetapi Bobotnya Lebih Ringan Pada Honor
Secara singkat, kedua smartphone melipat ini tampak hampir sama persis: tampilan yang elegan, tipis, dengan daya baterai lebih dari 5000 mAh. Meskipun demikian,
Honor Magic V3 memiliki keunggulan dengan berat yang lebih ringan dan ketebalan yang lebih tipis.
, membuatnya lebih enak dipegang dan dibawa ke mana saja. Tidak hanya itu, Honor juga menambahkan baterai yang sedikit lebih besar pada V3, yakni
5150 mAh
.
Pengisian Baterai: Setara Kuat, Tetapi Honor Mengisi Lebih Dulu
Kedua perangkat mendukung pengisian cepat 66W dan wireless charging 50W. Tapi dalam uji coba,
Honor Magic V3 mengisi daya dari 1% ke 100% hanya dalam 50 menit
, sedikit lebih cepat dari Huawei.
Performa: Snapdragon vs Kirin, Siapa Unggul?
Honor Magic V3 ditenagai
Snapdragon 8 Gen 3 (4nm)
, sementara Huawei Mate X6 masih menggunakan
Kirin 9000s (7nm)
. Hasilnya?
Hasil benchmark Honor lebih baik
, serta memiliki ketahanan baterai yang lebih baik. Berdasarkan hasil pengujian di lingkungan real, Huawei cenderung cepat memanas dan lebih boros energi saat digunakan untuk bermain game, sementara Honor menunjukkan kinerja yang lebih stabil.
Kamera: Huawei Lebih Kreatif, Honor Lebih Fungsional
Untuk urusan kamera,
Huawei Mate X6 menonjol dalam sektor kamera rear end-nya.
Dan memiliki fitur pembukaan lensa manual yang unik — sebuah kemampuan langka terdapat pada ponsel pintar lainnya. Meski demikian,
Honor Magic V3 menyediakan kamera depan beresolusi 20MP.
yang lebih tajam untuk selfie dan video call.
Kedua kamera tersebut sama-sama mendukung perekaman video 4K 60fps di bagian belakang serta 4K 30fps pada sisi depan, membuatnya menjadi pilihan utama untuk para pembuat konten.
Koneksi dan Kecerdasan Buatan: Honor Maju, Sementara Huawei Terlambat?
Sayangnya,
Versi Huawei Mate X6 untuk Indonesia tidak menyokong teknologi 5G.
dan belum menyatukan fitur kecerdasan buatan seperti Gemini atau penerjemah. Sebaliknya,
Honor sudah lebih siap menyambut era AI dan konektivitas masa depan.
Pengalaman Pengguna: Google Atau Bukan, Inilah Isunya
Huawei memang tangguh dalam hal peralatan keras, tetapi pemakai harus bersiap menghadapi berbagai kesulitan:
Tidak tersedia Google Play Store
Aplikasi perlu dipasang dengan cara manual, dan sejumlah game serta program perbankan mungkin akan menghadapi kendala.
Honor Magic V3 terbebas dari seluruh permasalahan tersebut.
, berjalan mulus dengan Android 14 dan layanan Google penuh.
Kesimpulan: Honor Magic V3, Pilihan Rasional untuk 2025
Wasa Wirman menyarankan:
Pilih Honor Magic V3
jika Anda ingin pengalaman smartphone lipat yang lebih praktis, ringan, dan lengkap. Honor juga menjanjikan
dukungan pembaruan Android selama 4 sampai 5 tahun
menjadikannya pilihan investasi teknologi yang lebih terlindungi.
Dengan harganya yang setara, desainnya yang hampir sama, dan merek terkenal Huawei yang agak “ditekan”,
Honor Magic V3 muncul unggul dalam hampir setiap sisi kompetisinya.
.***