Mataramnews.co.id
– Untuk meningkatkan mekanisme pemantauan serta memastikan pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) bagi industri berjalan dengan aman dan terbuka, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi telah mengimplementasikan sistem kode QR di semua kendaraan tangki BBM industri mereka dimulai dari tanggal 1 Maret 2025.
Inovasi teknologi ini adalah komponen utama dalam strategi digitalisasi pelayanan distribusi guna memperkuat kesadaran akan keterbukaan serta pertanggungan jawab dalam penyampaian daya listrik kepada konsumen sektor industri. Kode QR ditempatkan pada sisi belakang dan gerbang kanan truk tangki, lalu disinkronisasikan secara langsung dengan jaringan pemantauan internal milik Pertamina.
Masyarakat ataupun para konsumen saat ini bisa memindahtukan QR Code dengan menggunakan kamera atau aplikasi scanner pada telepon genggam mereka. Setelah memasukkan kata sandi satu kali pakai (OTP) yang terkirim melalui WhatsApp, data lengkap tentang kendaraan seperti nama operator jasa angkut, nomor plat, petugas bertanggung jawab, ukuran tangki, dan tanggal kadaluarsa lisensi pengiriman akan tersedia dalam mode waktu nyata.
“Penggunaan kode QR ini telah menjadikannya sebagai norma terbaru dalam penyebaran bahan bakar minyak bagi industri di daerah Sulawesi. Hal tersebut merupakan tindakan nyata yang bertujuan mewujudkan keseluruhan proses agar lebih jelas dan bisa ditracing,” ungkap Ferry Pasalini, Manajer Wilayah Korporasi dari Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi.
Dia menyebutkan pula bahwa adanya sistem ini sangat berarti dalam menghindari penyalahgunaan kendaraan bermotor serta memberikan rasa aman pada pelanggan bahwa bahan bakar minyak yang diterima memang diantar oleh armada sah.
“Kini pelanggan dapat secara langsung mengecek legitimasi dari kendaraan yang tiba di lokasi mereka. Hal ini bukan hanya berhubungan dengan aspek keamanan, tetapi juga untuk melindungi reputasi perusahaan sebagai penyuplai tenaga terpercaya,” jelas Ferry.
QR Code juga ditempatkan di dokumen Surat Pengantar Pengiriman (SPP), yang mencakup detail mengenai tipe bahan bakar minyak, waktu kirim, dan data tambahan lainnya. Ini memberikan dukungan lebih lanjut bagi efisiensi jaringan pendistribusian BBM untuk sektor industri.
Karakteristik visual truk tangki milik Pertamina meliputi penampilan utama berwarna putih disertai aksen biru, selain itu juga terdapat logo atau nama perusahaan pengemudi pada sisi badan kendaraan tersebut. Bahan bakar yang dikirim melalui armada ini merupakan jenis bensin premium seperti biosolar, dexlite, dan pertamina dex yang diperuntukkan bagi sektor industri.
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi pun mendesak masyarakat agar lebih berhati-hati dengan kendaraan yang mirip dengan armada resmi. Melalui sistem pemeriksaan kode QR ini, diharapkan masyarakat bisa ikut menjaga dan memverifikasi keaslian pendistribusian BBM industri di lapangan. ***